Metode Farmakologi 2

 Link youtube materi pertemuan kedua " Radio Labeled Hypoxanthine "  

https://youtu.be/DrWgTx-rDt0

Komentar

  1. dari yang elsa sebutkan, glikolisis merupakan jalur metabolisme yang efektif, apakah bisa dijelaskan mengapa glikolisis merupakan jalur yang efektif? apakah ada hubungannya dengan enzim” essensial yang terdapat di sitosol seperti yang elsa sebutkan dan apakah bisa diberi beberapa contoh enzim essensial yang terdapat di sitosol

    BalasHapus
  2. dikatakan glikolisis menjadi jalur yang efektif dikarenakan di dalam sitosil itu sendiri merupakan lokasi dengan jalur metabolic yang memiliki ratusan enzim yang sangat esensial untuk menjadi potensi target obat dan tentu enzim tersebut sangat berkaitan dengan sitosol. salah satu enzim yang ada ialah enzim laktat dehydrogenase

    BalasHapus
  3. lalu, dari 5 target obat yang elsa sebutkan mengapa obat anti malaria tersebut mempunyai target seluler di dalam sitosol plasmodium? apakah hanya satu target di sitosol saja atau bisa juga ke 5 target yg elsa sebutkan

    BalasHapus
    Balasan
    1. iyaa , karna hanya di sitosol saja enzim tersebut berada dan proses metabolisme purin terjadi disana yang dimana diketahui bahwa sumber utama purin adalah P.Falciparum yang kelihatannya pada hipoksatin

      Hapus
  4. apakah ada hubungannya dengan jalur metabolisme parasit malaria memiliki kesamaan dengan manusia sehingga diperlukan identifikasi terhadap antimalaria yang hanya menghambat aktivitas enzim di dalam sitosol plasmodium, lalu apa saja aktivitas aktivitas yang menghambat kerja enzim tersebut dan sertakan apakah ada faktor tertentu ataupun pemicu yang dapat menghambat kerja enzim tersebut

    BalasHapus
    Balasan
    1. ada , dikarenakan parasit malaria bergantung pada jalur metabolik ini khususnya dalam memproduksi energi yang dikatalisis oleh enzim laktat dehydrogenase lalu aktivitas faktor yang menghambat ialah perolehan purin dari luar tubuh yang tidak optimal

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

ISOLASI SENYAWA BIOAKTIF 13